Rindu ruang monokrom

Rindu kau yang dulu 
waktu yang senja melewati jingga yang menguning melawati pergantian sore kemalam menunggu waktu yang tepat tuk melangkah mengejarmu merangkulmu bahwa aku rindu kau yang dulu rindu kau meengejarku dan rindu kau selalu manja didekatku .
Di sudut senja ku mengiringi langkahmu setiap waktu setiap jalan yang terhambar lebar kau adalah wanita yang sangat aku cintai dan aku sayangi aku rela berlari diatas lelahku dan aku rela untuk mengalah lalu aku mengejarmu di atas harapan yang sangat amat tinggi tuk merubah mu ke waktu yang dulu.
harapan ku kau kembali ke masa yang dulu dimana kau mengejarku dimana kau melihat dan memperhatikan ku aku rindu , rindu kau yang dulu rindu kau selalu becanda dengan ku .
kita sepasang kekasih yang terlalu cepat berubah terlalu cepat melebur namun sekarang berbeda dalam hal aku selalu mengejarmu aku selalu mengawasimu dan aku menyayangimu sampai hati kamu luluh dan tidak mengeluh kepadaku kamu adalah imajinasi terbaikku kamu adalah nada bagi jiwaku kamu adalah sebuah rasa yang tidak bisa dirasakan selain oleh hati .
kamu 
bahagia cukup sederhana ketika kamu kembali kemasa dimana mengejarku dan tidak ada rasa beban bersamaku dan kamu adalah ruang rinduku aku rindu ketika kamu memujiku .

0 komentar