Diskusi Pagi

                      Diskusi Pagi
Suatu pagi di atas awan mentari yang cerah menderang di temani sebuah kopi yang sedikit kafein lalu aku bersandar di kursi yang sedikit rapuh memikirkan sebuah diskusi walau hanya sendiri walau hati terasa sepi tetap kulanjut tuk memikirkan diskusi hati saat itu hati  sedang melebur rapuh tetapi keindahan pagi membuat terang nya mentari dalam keheningan pagi yang tenang hening.
Diskusi berlanjut dalam ruang rindu menyapa di antara nestapa aku mengingat sebuah luka yang terbawa diantara gelak tawa canda bahagia lalu aku tersandar dalam kursi rapuhku mengingat sebuah rindu yang seakan akan terhalang sekat lantas aku terikat dalam rindu yang memikat luka memikat sebuah canda memikat sebuah haru yang membuat rindu bukan kah kita bisa saling mengobati dari pada saling meracuni aku lelah dengan diskusi pagi tapi apa daya semua harus aku lalui untuk membuat mu kembali ke genggamanku aku rindu kamu yang dulu yang pernah mengejarku dan pernah memikatku.

0 komentar